Teringat..

 

 Hari ini,

Saya teringat Kembali pada Seorang Kakak,

yang begitu baik hatinya,,

yang tulus dalam Ukhuwwah,,

yang Ikhlas dalam Dakwah,,

yang tegar dalam Perjuangan,,

dan yang jelas, 

dia Salah satu Saudarifillah yang telah memberikan sebuah nama teristimewa dalam hidupku,, nama yang diberikannya saat saya memang harus membutuhkannya ; Hanifah

Nama yang Indah,

yang diberikannya Sebagai tanda tulus seorang Murabbiyah kehidupan kepada Gadis 16 Tahun yang Masih Belum paham tentang Pentingnya Arti sebuah Nama..

Flasback ;

Kemarin Ibu Baru Pulang dari Jakarta,

Kepulangan ibu dari sana, Membawa cerita Menarik yang membuatku Berlinang Air Mata saking Bahagianya, dan Saking Rindunya..

"Waktu Ibu dibandara Soekarno Hatta, Ibu ditolong Seorang Muslimah yang Bercadar, Katanya dia Kenal Hanifah" Ujar Ibu Saat Duduk Santai dengan Keluarga *Kebiasaan yang tidak pernah terlewatkan, Saat ibu Datang ke Palu.. (^^,)

Merasa nama Saya disebut, Saya pun berujar "Hmm, Siapa namanya Ibu..?? Bagaimana Ceritanya Dia Bisa tau Saya..??" Selidik Saya Sembari mendekati Ibu..

"Karena Ibu sudah ditolong, Ibu Tanya Dia Asal Mana, Dia Bilang kalau dia Dari Makassar, Karena Satu Kota, Makanya Ibu tanya Lagi, Daerahnya diMana, Dia Bilang Asal Gowa tapi Mengajar diJene'ponto" Jelas Ibu Dengan Serius..

 "Trus, namanya Siapa Ibu..?? Bagaimana Bisa Kenal Saya..??" Saya Semakin Penasaran

"Karena dia Pakai Cadar, Makanya Ibu tanya, kita Kajian di Wahdah yah..??" Sambil melirik Saya,, dan Melanjutkan ceritanya "dia Bilang iya,, makanya Ibu bilang kalau Anak saya juga diWahdah, Dulu SMA diJene'ponto tapi Sekarang Kuliah di Palu"

"Hmm, Namanya Siapa..??" Sambil Merengek karena pertanyaan Saya tentang nama Sang Akhwat belum terjawab.. (^^,)

"Namanya Rahma, Dia tanya kalau anak Ibu itu Hanifah atau Bukan..?? Ibu Bilang, "Iya" Terus dia bilang,, Ooohh Hanifah itu Adik Saya.. Salam Buat Hanifah" Jelas Ibu..

Setelah mendengar kaliamat "Hanifah itu Adik Saya"

Air Mata ini tak terbendung lagi,, (T_T) Bahkan Ibu Heran, Kenapa buliran airmata itu jatuh, Segera Saja saya Masuk ke ruangan Dalam,, MasyaAllah Inikah yang disebut Saudara Seiman lebih Kuat daripada Saudara Sedarah..?? Ada getaran tersendiri saat Mendengar k'Rahma menyebut saya ini adiknya didepan Ibu saya.. yang dimana dia Bukanlah Saudara kandung Saya.. Namun Kami Saudara Seiman *senang.com

Kakak,, Miss You,, Semoga Kita dipertemukan Kelak di Jannah-Nya.. Terhimpun dengan para Saudari yang lain yang Saling Mencinta kerena-Nya.. Aamiin..