Biji tomat diyakini mampu sebagai pengganti aspirin dan merupakan salah satu obat panjang umur. Menurut uji klinis yang dilakukan Professor Asim Dutta-Roy dari the Rowett Institute di Aberdeen, gel alam yang ditemukan di biji tomat dapat membantu menjaga sirkulasi darah dengan mencegah darah dari pembekuan.
Gel, yang tidak berwarna dan tawar, kemudian dapat ditambahkan pada makanan tanpa mengubah karakteristik mereka. Temuan ini lalu dipatenkan sebagai Fruitflow.
Pemakaian Fruitflow sudah dilakukan pada salah satu produk jus buah dan menurut rencana akan ditambahkan ke makanan lain. Para pejabat kesehatan Uni Eropa telah menerima hasil penelitian ini yang diyakini mampu meningkatkan aliran darah dan telah menyetujui penggunaan klaim seperti pada kemasan. Selama ini aspirin dikenal mampu mengurangi risiko pembekuan. Kini dengan pemakaian Fruitflow dampak yang diakibatkan lebih kecil dan cenderung lebih efektif. Saat ini, jutaan orang tua mengambil dosis kecil aspirin setiap hari untuk meningkatkan aliran darah. Namun, pemakaian ini sebenarnya tidak direkomendasikan karena memiliki efek samping seperti perdarahan di lambung dan pembentukan ulkus.
Profesor Asim Dutta-Roy di Rowett Institute di Aberdeen, yang juga merupakan pencetus diet Mediterania, mengatakan bahwa Fruitflow adalah alternatif alami yang baik dengan aspirin. Untuk saat ini, tidak ada efek samping telah dibuktikan selama pengembangan Fruitflow," kata Asim Dutta-Roy seperti dilansir dari Telegraph. penelitian menunjukkan bahwa aliran darah halus dapat dilihat dalam waktu tiga jam untuk mengambil Fruitflow dan hasil dapat berlangsung hingga 18 jam, sehingga ideal untuk konsumsi sehari-hari. Pemakaian Fruitflow sudah ditambahkan ke Sirco, atau dicampur dengan kisaran 100% jus buah murni. Dan telah tersedia di toko makanan kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Saling Menasehatilah Kalian Dalam Kebaikan
.::| Tuliskan Komentar Membangun yah |::.